Penulis: Sulaiman Al-Kumayi
Tebal Hal: xx+ 317
Tahun Terbit: 2014
Cover: Yudi
Kalimat ‘lâ tahzan (janganlah engkau cemas)
yang menjadi judul buku ini berasal dari ucapan Nabi Muhammad SAW ketika beliau
bersembunyi di gua Tsur bersama dengan sahabat setianya, Abu Bakar ash-Shiddiq.
Di tengah malam gelap gulita, Rasulullah SAW dan Abu Bakar pergi ke Gua
Tsur untuk bersembunyi dari kejaran kaum kafir Quraisy. Mereka berdua tinggal
selama tiga hari tiga malam. Makanan dan minuman diantar oleh Asma, putri Abu
Bakar.
Tidak lama berselang, beberapa orang kafir Quraisy tiba di gua Tsur. Mereka
mencari-cari dan memeriksa pintu gua. Pintu gua ternyata dipenuhi dengan sarang
laba-laba yang utuh. Terdapat pula dua ekor burung sedang mengerami telur di
dalam sarangnya. Melihat tanda-tanda tersebut mereka yakin tidak mungkin ada
orang yang masuk ke dalam gua.
Sementara itu, di dalam gua yang gelap gulita itu, Rasulullah SAW melihat
Abu Bakar begitu cemas, lalu beliau mengokohkan hati sahabatnya itu dengan
sebuah kabar gembira: “Laa Tahzan.. Innallaaha
Ma’anaa.. ”Janganlah engkau cemas,
sesungguhnya Allah bersama kita.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar